Analisis Pengaruh Paparan Kebisingan, Suhu dan Kelembaban Udara terhadap Tekanan Darah Karyawan

Penulis

  • Dores Prandika Universitas Teknologi Sumbawa
  • Haryandi Haryandi Universitas Teknologi Sumbawa

DOI:

https://doi.org/10.30812/biocity.v1i1.2457

Kata Kunci:

Kebisingan, Suhu, Kelembapan Udara, Tekanan Darah

Abstrak

Kesehatan dan keselamatan dalam bekerja di PT Santosa Utama Lestari perlu ditingkatkan guna untuk memberikan rasa nyaman bagi pekerja baik yang berdampak langsung maupun tidak langsung, dalam beberapa bagian kerja berpotensi memiliki faktor resiko bahaya akibat paparan kebisingan, suhu dan kelembapan udara, hal ini disebabkan oleh kegiatan industri yang beraktifitas dengan penggunaaan mesin mesin produksi dalam kegiatan industri pengeringan jagung PT. Santosa Utama Lestari Unit Bima. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh dari paparan kebisingan, suhu dan kelembapan udara terhadap tekanan darah karyawan di PT. Santosa Utama Lestari Unit Bima. Penelitian ini menggunakan metode analisis data deskriptif kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian ini didapatkan hasil pengaruh intensitas kebisingan, suhu dan kelembapan udara ditempat kerja pada tekanan darah sistolik dapat diketahui koefisien determinasi nilai R Square sebesar 0,166 yang mengandung pengertian bahwa pengaruh variabel bebas (kebisingan, suhu dan kelembapan udara) secara bersamaan terhadap variabel terikat (Tekanan darah sistolik) adalah sebesar 16,6% persen. Sedangkan sisanya yakni 80,4% dipengaruhi oleh faktor-faktor diluar variabel penelitian ini. Sedangkan pada tekanan diastolik dapat diketahui koefisien determinasi nilai R Square sebesar 0,246 yang mengandung pengertian bahwa pengaruh variabel bebas ( kebisingan, suhu dan kelembapan udara) secara bersamaan terhadap variabel terikat (Tekanan darah distolik) adalah sebesar 0,61%, sedangkan sisanya 93,9% dipengaruhi oleh faktor faktor lain diluar penelitian ini.

Referensi

Aryo wibinoso, Mohammad rofik & Edi Purnomo. Penerapan Analisis Regresi Linier Berganda dalam Penyelesaian Skripsi Mahasiswa. Available online at: http://ojs.unpkediri.ac.id/index.php/PPM
Kerns, E., Masterson, E. A., Themann, C. L., & Calvert, G. M. (2018). Cardiovascular conditions, hearing difficulty, and occupational noise exposure within US industries and occupations. American Journal of Industrial Medicine, 61(6), 477–491. htps://doi.org/10.1002/ajim.22833
Lusi sasmalinda, Syafriandi dan Helma. 2015. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Perubahan Tekanan Darah Pasien di Puskesmas Malalo Batipuh Selatan dengan Menggunakan Regresi Linier Berganda. Jurnal. Student of Mathematics Department State University of Padang. Indonesia
Lee, P. J., Lee, B. K., Jeon, J. Y., Zhang, M.,dan Kang, J. 2016. Impact of noise on self‑rated job satisfaction and health in open‑plan offices: astructural equation modelling approach. Ergonomics, 59(2), 222–234. htps:// doi.org/ 10.1080/00140139.2015.1066877
Menteri Tenaga Kerja. 2018, Peraturan Menteri Ketangakerjaan Republik Indonesia Nomor 5 Tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja di Lingkungan Kerja, Menteri Tenaga Kerja RI, Jakarta
Menteri Kesehatan. 2016, Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 70 Tentang Standar dan Persyaratan Lingkungan Kerja Industri,Menteri Kesehatan RI, Jakarta.
Soeripto, M. 2008. Higene Industri. Jakarta: Balai Penerbit Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.
Suparto. 2010. Faktor Risiko Yang Paling Berperan Terhadap Hipertensi Pada Masyarakat di Kecamatan Jatipuro Kabupaten Karanganyar Tahun 2010. Universitas Sebelas Maret.

Diterbitkan

2022-11-05