Pengaruh Kecerdasan Emosional Pemimpin, Motivasi Kerja dan Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Pegawai Kantor Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Kabupaten Agam

  • Mustika Lukman Arif AMSS
Keywords: kecerdasan emosi pemimpin, motivasi kerja, disiplin, kinerja karyawan

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mempelajari pengaruh kecerdasan emosional, motivasi, dan disiplin pemimpin terhadap kinerja karyawan di Kantor Investasi dan Layanan Terpadu Kabupaten Agam. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 41 karyawan. Metode pengumpulan data menggunakan kuesioner dengan Skala Likert 1-5 dan studi dokumentasi. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Teknik analisis data adalah analisis deskriptif.

Semua hipotesis diterima setelah analisis jalur menggunakan SPSS versi 17.Temuan utama dalam penelitian ini adalah motivasi kerja memiliki pengaruh paling dominan terhadap kinerja karyawan (β = 0,359), yang kedua adalah disiplin kerja (β = 0,345) dan yang ketiga adalah pemimpin kecerdasan emosi (β = 0,239). Hasil penelitian ini bahwa variabel kecerdasan emosi pemimpin berpengaruh positif dan signifikan terhadap motivasi kerja, motivasi kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap disiplin kerja, kecerdasan emosi pemimpin berpengaruh positif dan signifikan terhadap disiplin kerja, disiplin kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan, pemimpin yang memiliki kecerdasan emosi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan, motivasi kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan.

References

Abdurrahmat, F. (2006). Manaje men Sumber Daya Manusia. Bandung: Rineka Cipta.
Anwar Prabu Mangkunegara. (2011). Manajemen Sumber Daya ManusiaPerusahaan. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya Offset.
Ermaya, S. (1996). The Relationship Between Leadership Style and Employee Performance. Singaporean Journal of Business Eco Nomics, and Management Studies, 2, 51–53.
Finna Okta Maulina, Yusuf, M., & Priyatama, A. N. (2015). Hubungan antara budaya kerja dan disiplin kerja dengan kepuasan kerja pada karyawan Bagian Umum Pemerintah Kota Tegal. Jurnal Ilmiah Psikologi Candrajiwa, 4, 235–244. Retrieved from http://candrajiwa.psikologi.fk.uns.ac.id/index.php/candrajiwa/article/view/116
Gaouzali, S. (2000). Manajemen Sumber Daya Manusia (Suatu Pendekatan. Mikro). Jakarta: Djambatan.
Goleman, D. (2005). Kecerdasan. Emosional Mengapa EI lebih Penting Daripada IQ. Jakarta: PT.Gramedia.
Handoko, M. (1992). Motivasi Daya Penggerak Tingkah Laku. Yogyakarta: Kanisius.
Hasibuan, M. (2001). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: PT Bumi. Aksara.
Hasibuan, S. . M. (2001). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Bumi Aksara.
Kenneth N, D. (1992). Perilaku Organisasi dan Psikologi Personalia. Jakarta: Rineka Cipta.
Martoyo, S. (1996). Manajemen sumber Daya Manusia. Jakarta: PT BPFE.
Mink. (1993). Manajemen Sumber Daya Manusia (Kinerja). Jakarta: PT. Elek Media Komputindo.
Noor, S. (2019). Pengaruh Kepemimpinan, Motivasi Kerja, dan Kepuasan Kerja Terhadap Kinerja Personil Polisi Bidokkes Polda Kalimantan Selatan. Relevance, 2, 275–286. Retrieved from http://ejournal.iainsurakarta.ac.id/index.php/relevance/article/view/1869/726
Ratnasari, S. L. (2018). KINERJA KARYAWAN: GAYA KEPEMIMPINAN DAN DISIPLIN KERJA. DIMENSI, 7.
Robbins, S. (1999). Perilaku Organisasi. Jakarta: Prehalindo.
Robbins, S. P. (2002a). Prinsip-Prinsip Perilaku Organisasi (Erlangga, ed.). Jakarta.
Robbins, S. P. (2002b). Prinsip-Prinsip Perilaku Organisasi. Jakarta: Erlangga.
Salovey, P & Mayer, J. D. (1999). Emotional Inteligence. Jakarta: PT. Gramedia.
Steven, dan H. (n.d.). Prinsip Dasar Kecerdasan Emosional Meraih Sukses. Bandung: PT Mizan Pustaka.
Yadewani, D., & Wijaya, R. (2019). The relationship between reward, work discipline, motivation and employee job satisfaction among employees of inews tv padang, indonesia. International Journal of Recent Technology and Engineering, 8(2 Special Issue 9). https://doi.org/10.35940/ijrte.B1109.0982S919
Published
2020-06-29
Section
Article