Analisis Mutu Fisik dan Kimia Masker Wajah Tradisional Sumbawa (Seme Babak) dari Kulit Batang Pohon Mangga Golek (Mangifera indica Linn)

Penulis

  • Rika Dwi Septianingsih Universitas Teknologi Sumbawa
  • Devi Tanggasari Universitas Teknologi Sumbawa

DOI:

https://doi.org/10.30812/biocity.v1i2.2720

Kata Kunci:

Batang pohon mangga golek; Masker wajah; Analisis fisik dan kimia

Abstrak

Masyarakat di Kabupaten Sumbawa terkhususnya di desa Pungkit, sejak dulu menggunakan produk masker wajah tradisional yaitu masker Seme Babak yang melindungi kulit wajah dari sinar matahari pada saat beraktivitas seharian diluar ruangan. Masker tradisional Seme Babak terbuat dari bahan utama yaitu batang pohon mangga dan bahan penunjang beras, beras ketan putih dan biji nangka. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui mutu fisik (daya sebar, daya serap, daya lekat, ukuran partikel, homogenitas, kadar kelambaban) dan untuk mengetahui mutu kimia pada masker Seme Babak Khas Sumbawa dengan antioksidan dan pH. Jenis penelitian ini merupakan penelitian observasi dan eksperimen laboratorium. Berdasarkan hasil pengujian laboratorium didapat hasil uji fisik  nilai rata-rata ukuran partikel 60 mesh atau 0.25 mm, daya serap 8 ml daya lekat 6.43 detik, daya sebar 5.1 cm, bersifat homogenitas, kadar kelembaban 11% dan hasil uji kimia  nilai rata rata uji antoksidan nilai IC50 sediaan masker bubuk Seme Babak tergolong antioksidan kuat berada pada nilai IC50 lebih dari 50 dan kurang dari 100 yaitu  68.2212 ppm  dan kadar pH memenuhi syarat adalah kadar pH dikarenakan nilai pH berada pada kisaran 4.5-8.0.

Referensi

Anjani, S., & Dwiyanti, S. (2016). Pengaruh Proporsi Kulit Semangka Dan Tomat Terhadap Hasil Jadi Masker Wajah Berbahan Dasar Tepung Beras. E-Journal, 02, 22–26.

Anwar, K., Nugroho, A., & Wianto, T. (2022). Penerapan Smart Drying and Mixing Technology untuk Peningkatan Mutu dan Nilai Jual Kosmetika Tradisional Banjar Di Martapura. Jurnal Pengabdian ILUNG (Inovasi Lahan Basah Unggul), 2(1), 20. https://doi.org/10.20527/ilung.v2i1.4364

Cyrilla Oktaviananda, Shafwan Amrullah, I. febriani. (2021). Karakteristik Mutu Fisik Masker Wajah Tradisional Dompu Lo’i Monca Dari Beras Putih (Oryza Sativa). Food and Agro-Industry, 2(1), 1–10.

Dewita, F., & Rahmiati. (2021). Kelayakan Daun Jambu Biji dengan Penambahan Tepung Beras Sebagai Masker untuk perawatan Kulit Wajah Berjerawat. Jurnal Tata Rias Dan Kecantikan, 3(1), 9–16.

Fadlilaturrahmah, & Hidayaturrahmah. (2019). Penerapan Teknologi Tepat Guna Dalam Upaya Peningkatan Produksi Pengrajin Bedak Dingin di Kelurahan Pesayangan Kab.Banjar. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MEDITEG, 4(2), 1–6. https://doi.org/10.34128/mediteg.v4i2.49

Haerani, A., Chaerunisa, A., Yohana, & Subarnas, A. (2018). Artikel Tinjauan: Antioksidan Untuk Kulit. Farmaka, Universitas Padjadjaran, Bandung, 16(2), 135–151.

Kosanke, R. M. (2019). Antioksidan Pada Mangga Putu. Agro Bali (Agricultural Journal), 1(2), 120–126.

Lukmandaru, G., Vembrianto, K., & Gazidy, A. A. (2014). Aktivitas Antioksidan Ekstrak Metanol Kayu Mangifera indica L., Mangifera foetida Lour, dan Mangifera odorata Griff. Jurnal Ilmu Kesehatan, 6(1), 18–29. https://doi.org/Jurnal Ilmu Kesehatan.

Marliani, L., Naimah, A., & Roni, A. (2016). Penetapan Kadar Fenolat Total dan Flavonoid Total Ekstrak Etanol Daun, Kulit Batang dan Kulit Buah Kasturi (Mangifera casturi). Prosiding Seminar Nasional Tumbuhan Obat Indonesia, 3(4), 275–281. https://doi.org/10.25026/mpc.v3i2.121

Martina, R. (2019). Kulit Pisang Ambon Sebagai Masker Tradisional Untuk Perawatan Kulit Wajah Kering. Jurnal Kapita Selekta Geografi, 2(8), 20–30.

Noviantari, N. P., Suhendra, L., & Wartini, N. M. (2017). Pengaruh Ukuran Partikel Bubuk dan Konsentrasi Pelarut Aseton Terhadap Karakteristik Ekstrak Warna Sargassum Polycystum. Jurnal Rekayasa Dan Manajemen Agroindustri, 5(3), 102–112.

Numberi, A. M. (2020). Uji Stabilitas Fisik Sediaan Masker Gel dari Ekstrak Alga Merah (Poryphyra sp). Majalah Farmasetika, 5(1), 1–17. https://doi.org/10.24198/mfarmasetika.v5i1.24066

Pratama, R. A. (2021). Potensi Antihelmintik Mangga Arumanis (Mangifera indica L.).

Jurnal Medika Hutama, 2(02), 456–468.

Pratiwi, L., & Wahdaningsih, S. (2018). Formulasi Dan Aktivitas Antioksidan Masker Wajah Gel Peel Off Ekstrak Metanol Buah Pepaya (Carica papaya L.). Jurnal Farmasi Medica/Pharmacy Medical Journal (PMJ), 1(2), 50–62. https://doi.org/10.35799/pmj.1.2.2018.21643

Rosyidah, K., Nurmuhaimina, S. A., Komari, N., & Astuti, M. D. (2015). Aktivitas Antibakteri Fraksi Saponin Dari Kulit Batang Tumbuhan Kasturi (Mangifera casturi). Alchemy, 1(2), 65–69. https://doi.org/10.18860/al.v0i0.1674

Shafwan Amrullah dan Fauzi Fakhriadi. (2022). Analisis Mutu Fisik Masker Wajah Loto Motong Khas Sumbawa. Food and Agro-Industry, 3(8.5.2017), 2003–2005.

Suriani. (2015). Analisis Proksimat Pada Beras Ketan Varietas Putih ( Oryza Sativa Glutinosa). Jurnal Penelitian Sains Kimia, 3(1), 92–102.

Tri Wahyudi N. Kamagi, D. T. (2022). Karakteristik Mutu Kimia Masker Wajah Beras Putih (Oryza sativa) Lo’i Monca Tradisional Dompu. Journal of Pharmacy Bioscience and Clinical Community, 1(1), 1–9.

Wangi, L. (2021). Formulasi Dan Uji Stabilitas Sediaan Masker Serbuk Amylum Lempuyang Wangi (Zingiber Aromaticum. Val.). Jurnal of Pharmacopolium, 4(3), 206–211. https://doi.org/Buana Perjuangan University.

Yuniarsih, N., Indriyati, A., & Munjiani, A. (2015). Masker Wajah Herbal Di Indonesia. Jurnal Buana Farma, 1, 17–21.

Zuliyana, D., Santoso, H., & Syauqi, A. (2021). Pengaruh Herbal Temu Ireng (Curcuma aerugenosa) Dan Beras Ketan (Oryza sativa glutinosa) Sebagai Lulur Kulit Pada Wanita. Jurnal Sains Alami (Known Nature), 3(2), 46–53. https://doi.org/10.33474/j.sa.v3i2.8449

Unduhan

Diterbitkan

2023-04-30