Rancangan Motion-Graphic untuk Mensosialisasikan Tarif Non Tunai Bus Rapid Transit Trans Semarang
DOI:
https://doi.org/10.30812/gv0dxy63Keywords:
BRT Trans Semarang, Motion Graphic, Perancangan, SosialisasiAbstract
BRT Trans Semarang adalah unit pelayanan transportasi umum yang dioperasikan oleh Badan Layanan Umum Unit Pelaksana Teknis Dinas Trans Semarang mulai tahun 2009. Pada tahun 2014, pengelola BRT (Bus Rapid Transit) Trans Semarang berinovasi dengan menyediakan transaksi pem- bayaran menggunakan non-tunai atau cashless. Akan tetapi sampai saat ini masih banyak masyarakat yang masih menggunakan pembayaran secara tunai. Kajian awal menunjukkan bahwa pengguna pem-bayaran non-tunai kurang dari 10% total pengguna Trans Semarang. Alasan terbanyak mengapa masih banyak pengguna Trans Semarang yang melakukan pembayaran tunai adalah bahwa mereka belum mengerti dan memahami dengan baik apa itu pembayaran non-tunai. Tujuan penelitian untuk per-ancangan ini adalah terciptanya media sosialisasi sistem pembayaran non-tunai di Trans Semarang. Metode yang digunakan dalam penelitian untuk perancangan ini adalah metode kualitatif dengan pen-dekatan deskriptif yang diikuti dengan analisis SOAR (Strength, Opportunity, Aspirations, Result). Data diperoleh melalui wawancara, observasi dan studi pustaka. Metode perancangan yang digunakan adalah metode Villamil-Molina. Hasil dari perancangan ini berupa video animasi motion-graphic. Penelitian ini berkontribusi sebagai solusi melalui penyuluhan berbasis media, untuk meningkatkan pemahaman dan kesadaran pengguna terhadap sistem non tunai.
References
[1] A. Purwanto, “kota-semarang-pintu-gerbang-dan-sentra-perdagangan-jawa-tengah @ www.kompas.id,” Kompas.id, 2021. https://www.kompas.id/baca/daerah/2021/05/07/kota-semarang-pintu-gerbang-dan-sentra-perdagangan-jawa-tengah (accessed Jul. 31, 2023).
[2] I. M. Aditiya, “ini-dia-10-kota-terbesar-di-indonesia @ www.goodnewsfromindonesia.id,” www.goodnewsfromindonesia.id, 2020. https://www.goodnewsfromindonesia.id/2020/10/13/ini-dia-10-kota-terbesar-di-indonesia#:~:text=Berstatus sebagai ibukota provinsi Jawa Tengah%2C Semarang memiliki,jasa dan perdagangan terbesar di Provinsi Jawa Tengah. (accessed Jul. 31, 2023).
[3] R. Rizkiana and B. A. P. Adiwibawa, “Perancangan Infografis Pada Halte Bus Angkutan Cepat (Bus Rapid Transit-Brt) Trans-Semarang Koridor 8,” Desain Komun. Vis. Manaj. Desain dan Periklanan, vol. 6, no. 1, p. 194, 2021, doi: 10.25124/demandia.v6i1.3283.
[4] B. I. Septada, A. R. Herawati, and Maesaroh, “Analisis Pelayanan BRT Trans Semarang di Kota Semarang,” J. Public Policy Manag. Rev., vol. 12, no. 3, 2017, [Online]. Available: https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jppmr/article/view/40071.
[5] D. Daniswari, “Trans Semarang: Rute, Jam Operasional, dan Cara Pembayaran Tiket,” Kompas.com, 2022. https://regional.kompas.com/read/2022/10/10/214950778/trans-semarang-rute-jam-operasional-dan-cara-pembayaran-tiket (accessed Jul. 31, 2023).
[6] Admin PPID, “Rute BRT Trans Semarang dan Feeder di Kota Semarang,” ppid.semarangkota.go.id, 2024. https://ppid.semarangkota.go.id/kb/jalur-rute-brt-trans-semarang-dan-feeder-di-kota-semarang/ (accessed Jul. 09, 2024).
[7] Admin Trans-Semarang, “Trans Semarang Menambah Waktu Layanan Operasional,” transsemarang.semarangkota.go.id, 2022. https://transsemarang.semarangkota.go.id/detailarticle/Trans-Semarang-Menambah-Waktu-Layanan-Operasional (accessed Jul. 31, 2023).
[8] J. N. Malau, W. Hidayat, and S. Suryoko, “Pengaruh Tarif, Kualitas Pelayanan, dan Promosi Terhadap Keputusan Pembelian (Studi Kasus Penumpang Bus Rapid Transit (BRT) Trans Semarang Koridor II Terboyo - Sisemut, Ungaran),” J. Ilmu Adm. Bisnis, vol. 4, no. 4, pp. 25–35, 2015, [Online]. Available: https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jiab/article/download/9176/8913.
[9] A. N. Adibah and O. R. Manullang, “The Assessment of BRT Trans Semarang Service Quality,” IOP Conf. Ser. Mater. Sci. Eng., vol. 771, no. 1, 2020, doi: 10.1088/1757-899X/771/1/012045.
[10] Y. Budipratama and T. R. Khaerani, “Proses Inovasi Pelayanan Bus Rapid Transit (BRT) Trans Semarang (Studi Kasus e-Ticketing),” J. Public Policy Manag. Rev., vol. 6, no. 2, pp. 101–111, 2017, [Online]. Available: https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jppmr/article/download/20006/18890.
[11] B. A. P. Setyanto, D. W., & Adiwibawa, “Perancangan Fotografi Karakter Heroine Dalam Balutan Warna Merah. In Seminar Nasional Seni dan Desain 2018,” in Seminar Nasional Seni dan Desain: `Konvergensi Keilmuan Seni Rupa dan Desain Era 4.0`, 2018, pp. 78–83, [Online]. Available: https://www.neliti.com/publications/266851/perancangan-fotografi-karakter-heroine-dalam-balutan-warna-merah.
[12] N. Sekararum and B. A. P. Adiwibawa, “Perancangan Media Kampanye Tentang Pencegahan Bunuh Diri,” TANRA J. Desain Komun. Vis. Fak. Seni dan Desain Univ. Negeri Makassar, vol. 7, no. 3, p. 122, 2020, doi: 10.26858/tanra.v7i3.15347.
[13] M. A. Firdaus and M. F. A. Nasrullah, “Implementasi Teknik Rotoscoping Pada Pembuatan Film Pendek Bergenre Thriller Menggunakan Metode Villamil-Molina,” J. Appl. Multimed. Netw., vol. 2, no. 2, pp. 1–12, 2018.
[14] R. Z. Fujianto and C. Antoni, “Produksi Dan Efektivitas Motion Graphic Sebagai Media Promosi Zetizen Batam Pos,” J. Digit. Educ. Commun. Arts, vol. 3, no. 02, pp. 104–123, 2020, doi: 10.30871/deca.v3i2.2202.
[15] Admin Trans-Semarang, “Index,” transsemarang.semarangkota.go.id. https://transsemarang.semarangkota.go.id/ (accessed Aug. 05, 2024).
[16] Dirjend Perhubungan Darat, “Eticketing Trans Semarang Masih Butuh Pembenahan,” Kementerian Perhubungan, 2014. https://dephub.go.id/post/read/eticketing-trans-semarang-masih-butuh-pembenahan-61943 (accessed Aug. 19, 2024).
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Ferry Kurniawan , Bernardus Andang Prasetya Adiwibawa
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
