Analisis Semiotik Makna Idiologis Mangan Merangkat pada Suku Sasak Lombok Tengah

  • Abdul Muhid
Keywords: Analisis simiotik, Makna Idiologism,, mangan merangakat, suku sasak

Abstract

Sebagai negara kepulauan yang memiliki puluhan hingga ratusan suku, Indonesia memiliki ragam jenis upacara pernikahan yang berbeda. Setiap daerah memiliki upacara pernikahan yang unik, sehingga siapa saja yang melihatnya bisa jadi ingin segera menikah. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan makna ideologis serta esensi ideologi yang terkandung didalam Mangan Merangkat pada Suku Sasak Lombok Tengah. Metode yang digunakan dalam proses pengambilan data sampai pada proses interpretasi data adalah dengan mencoba untuk melakukan penetrasi budaya kepada masyarakat dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif. Hasil dari analisa ini adalah pada acara mangan merangkat kita tidak hanya melihat nilai materi yang dibawa masyarakat akan tetapi ada hal yang jauh lebih penting yaitu yaitu patuh dan taat pada Allah. SWT, pimpinan dan aturan yang ada. Ada dua idiologi utama yang terkandung didalam mangan merangkat suku sasak di Lombok Tengah bagian selatan, yaitu pertama; Adanya bentuk kerjasama yang sangat mendasar sebagai bentuk kepedulian masyarakat terhadap sesama. Hal ini sejalan dengan perintah Allah dalam Al qur’an: “tolong menolonglah kamu dalam hal kebaikan dan taqwa dan janganlah kamu tolong menolong dalam hal keburukan”. Hal ini tercermin dalam kegiatan mangan merangkat. Tanpa diminta, masyarakat dengan penuh kesadaran gotong royong atau biasa dalam bahasa sasak kami berikan istilah beriuk tinjal. Kedua , ada pula nilai lain yang dapat diambil dari acara ini yaitu; laki-laki ingin menunjukkan keberanian dan kesetiaannya sebagai calon suami yang siap mempertaruhkan nyawanya demi sang calon isteri.

Published
2018-06-30
Section
Articles