Media Pembelajaran Reproduksi Tubuh Manusia Menggunakan Augmented Reality (Studi Kasus: SMAN 2 Selong)

Subhan Hadi; Siti Soraya; Melati Rosanensi; Suriyati Suriyati; Baiq Chandra Herawati

doi:10.30812/bite.v3i2.1448

Subhan Hadi Universitas Bumigora
Siti Soraya Universitas Bumigora
Melati Rosanensi Universitas Bumigora
Suriyati Suriyati Universitas Bumigora
Baiq Chandra Herawati Universitas Bumigora

DOI: https://doi.org/10.30812/bite.v3i2.1448

Abstract

Era modern saat ini memaksa manusia untuk memanfaatkan teknologi dalam berbagai bidang kehidupan, salah satunya dalam bidang pendidikan. Pada zaman modern seperti sekarang ini tidak sedikit sekolah yang masih memiliki keterbatasan atau kekurangan media pembelajaran, sehingga dibutuhkan teknologi untuk menunjang proses belajar agar lebih menarik. Penelitian ini bertujuan untuk membuat media pembelajaran berbasis Augmented Reality. Media pembelajaran yang dibuat merupakan aplikasi media pembelajaran alat reproduksi manusia dengan menampilkan objek 3 dimensi menggunakan android yang akan diterapkan pada buku paket Biologi dan akan digunakan oleh siswa/siswi Kelas XI IPA di SMA Negeri 2 Selong selama kegiatan belajar. Teknologi augmented reality memungkinkan penggabungan dunia maya dan dunia nyata secara realtime. Dengan diterapkanya teknologi ini diharapkan menjadi daya tarik siswa/siswi dalam belajar agar tidak bosan dengan media pembelajaran yang megggunakan buku saja. Metode yang digunakan dalam pengembangan aplikasi ini adalah Multimedia Development Life Cycle (MDLC) versi Luther-Sutopo. Dalam penelitian ini terdapat 22 orang responden dengan cara penyebaran kusioner. Berdasarkan analisis yang dilakukan maka diperoleh hasil bahwa aplikasi yang telah dibuat layak digunakan sebagai media pembelajaran di SMA Negeri 2 Selong pada mata pelajaran Biologi Kelas XI IPA dengan materi sistem reproduksi.

References

[1] B. T. Informasi, “Staf Pengajar Jurusan Pendidikan Ekonomi – Universitas Negeri Yogyakarta 1,” J. Pendididkan Akutansi Indones., vol. VIII, no. 2, 2010.
[2] A. Z. Rahman, T. N. Hidayat, and I. Yanuttama, “Media Pembelajaran IPA KELAS 3 Sekolah Dasar Menggunakan Teknologi Augmented Reality Berbasis Android,” in Seminar Nasional Teknologi Informasi dan Multimedia 2017, 2017, pp. 43–48.
[3] R. Mauludin, A. S. Sukamto, and H. Muhardi, “Penerapan Augmented Reality Sebagai Media Pembelajaran Sistem Pencernaan pada Manusia dalam Mata Pelajaran Biologi,” vol. 3, no. 2, pp. 117–123, 2017.
[4] R. Indriani, B. Sugiarto, and A. Purwanto, “Pembuatan Augmented Reality tentang Pengenalan Hewan untuk Anak Usia Dini Berbasis Android Menggunakan Metode Image Tracking,” 2016, pp. 6–7.
[5] N. A. Nugroho and A. Ramadhani, “Aplikasi Pengenalan Bangun Ruang Berbasis Augmented Reality Menggunakan Android,” vol. 1, pp. 1–5, 2015.
[6] S. S. Wicida, “Implementasi Augmented Reality Pemasrana Rumah PT . Rika Bersaudara Sakti Menggunakan Metode Marker Based,” in SEBATIK STMIK WICIDA, pp. 11–15.
[7] P. Studi, T. Informatika, F. Teknik, and U. Tanjungpura, “Implemetasi Augmented Reality Pada Brosur Teknik Informatika Universitas,” J. Sist. dan Teknol. Inf., vol. 1, no. 1, pp. 1–6, 2016.
[8] J. Suhartono, "Alpha Testing," 16 Desember 2016. [Online]. Available: https://sis.binus.ac.id/2016/12/16/alpha-testing/. [Accessed 4 Desember 2021].
[9] J. Suhartono, "Beta Test," 16 Desember 2016. [Online]. Available: http://sis.binus.ac.id/2016/12/16/beta-test/. [Accessed 4 Desember 2021].
[10] Sriadhi, S., & Medan, U. N. Instrumen penilaian multimedia pembelajaran. July, 2019.