Edukasi Pertumbuhan dan Perkembangan pada Batita

  • Nurul Fatmawati STIKES Yarsi Mataram, Mataram, Indonesia
  • Yesvi Zulfiana STIKES Yarsi Mataram, Mataram, Indonesia
  • Sri Handayani STIKES Yarsi Mataram, Mataram, Indonesia
  • Dian Soekmawaty Riezqy Ariendha STIKES Yarsi Mataram, Mataram, Indonesia
  • Irni Setyawati STIKES Yarsi Mataram, Mataram, Indonesia
Keywords: Growth, Development, Toddler

Abstract

Child growth and development in Indonesia still needs serious attention; the rate of delayed growth and development is still quite high, with around 5-10% experiencing general developmental delays. The child population in Indonesia is about 33% of the total population, which is around 83 million, and every year, the number of child population will increase. This service aims to increase mothers' knowledge about the growth and development of children aged 1 to 3 years. The method in this service is Participatory Learning Action (PLA). The results of this service showed an increase in mothers' knowledge about the growth and development of toddlers from 14.6% to 93% after receiving education. This service concludes that mothers with children aged 1 to 3 years are expected to always monitor children's growth and development as one of the detections of growth and development abnormalities.

References


Andriana D. (2017). Tumbuh Kembang & Terapi Bermain pada Anak. Salemba Medika.
Azizah, N., & rahmawati, D. (2019). Perkembangan Anak Usia 3–4 Tahun Berdasarkan Peran Orangtua Di Paud Juwita Harapan Sidoarjo. Journal Of Issues In Midwifery, 1(3), 30–40.
Fatmawati, N. (2023). Asuhan Neontus Bayi Batita dan Anak Pra Sekolah. CV. EUREKA MEDIA AKSARA.
Karina K danTatang. (n.d.). Aplikasi pemantauan tumbuh kembang anak menggunakan metode Kuesioner PRA Skrining Perkembangan (KPSP) berbasis android pada Rumah Bersalin Rhaudatunnadya. 2018, 3(1), 15–20.
Loeziana Uce. (2015). THE GOLDEN AGE : MASA EFEKTIF MERANCANG KUALITAS ANAK. Jurnal Pendidikan Anak, 1(2), 77–92. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.22373/bunayya.v1i2.1322
Mutiara, H., Apriliana, E., Suwandi, J. F., & Utami, N. (2019). Screening Pertumbuhan Anak, Edukasi tentang Stunting serta Pelatihan Pemantauan Pertumbuhan Anak pada OrangTua Siswa Sekolah Dasar Negeri di Provinsi Lampung dalam Upaya Meningkatkan Derajat Kesehatan Anak Indonesia. JPM (Jurnal Pengabdian Masyakat) Ruwa Jurai, 4(1), 36–41.
Oktiawati, A. dkk. (2017). Teori dan Konsep Keperawatan Pediatrik. CV. Trans Info Media.
Raksun, A., Irawan, R., Saputri, R A., Lestari, F D., Parwati, M., Inayati, R., Permana, D. N. A., & Lidiawati., & Darmawansyah, Y. J. (2022). Peningkatan Partisipasi Masyarakat Dalam Pencegahan Stunting Di Desa Seriwe Kecamatan Jerowaru Kabupaten Lombok Timur. Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA, 5(4), 89–93.
Roza Erda., Isna Aglusi Badri., Nurma Zela Gustina., Nahrul Hayat.,Yulia Devi Putri & Resi Novia.(2024). Edukasi Pemantauan Tumbuh Kembang Pada Anak di Posyandu Gurindam Rindu 1 Kecamatan Pulau Buluh Kepulauan Riau. Community Developent Journal. 5 (4). 6834-6837
Soetjiningsih dan Ranuh, G. (2017). Tumbuh Kembang Anak (2nd ed.). EGC.
Sugeng, H. (2019). Gambaran Tumbuh Kembang Anak pada Periode Emas Usia 0-24 Bulan di Posyandu Wilayah Kecamatan Jatinangor. Jurnal Sistem Kesehatan, 4(3). https://doi.org/https://doi.org/10.24198/jsk.v4i3.21240
Wong, D. L. (2012). Buku Ajar Keperawatan Pediatrik Wong (6th ed.). EGC.
Yulianti, Nova, Putri Argianti, Lily Herlina, dan S. N. I. O. (2018). Analisis Pantauan TumbuhKembang Anak Prasekolah Dengan Kuesioner Pra Skrining Pertumbuhan (KPSP) DiBkb Paud Kelurahan Serdang Kecamatan Kemayoran Jakarta Pusat Periode Oktober 2017. Jurnal Kebidanan, 1(1), 45–52.
Zulherni, R, Agustina Sari, E. P. N. (2023). Hubungan Kejadian Diare, Pemberian Asi Eksklusif, Status Gizi Dengan Tumbuh Kembang Bayi Dan Batita di Puskesmas Kecamatan Cilandak Tahun 2023. Sentri: Jurnal Riset Ilmiah, 2(4), 1135–1148.

Published
2025-01-03