Psikoedukasi untuk Meningkatkan Pengetahuan mengenai Pengelolaan Stres

  • Azizatul Adni Universitas Mataram, Mataram, Indonesia
Keywords: psikoedukasi, peningkatan pengetahuan, pengelolaan stress

Abstract

Keberadaan karang taruna diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Karang Taruna dituntut untuk dapat aktif berperan dalam pencegahan dan penanganan permasalahan sosial yang terjadi sehingga dapat berpengaruh terhadap kondisi psikologis pengurus karang taruna. Oleh karena itu, penting untuk meningkatkan pengetahuan mengenai pengelolaan stress, sehingga pengurus karang taruna dapat menjaga kestabilan kondisi psikologisnya. Pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan Karang Taruna menggunakan konsep community development. Kegiatan dilakukan dengan metode psikoedukasi mengenai pengelolaan stres. Pada metode ini, paparan informasi dan pengalaman konkrit dilakukan secara paralel. Pengalaman konkrit (concrete experience) merupakan bentuk adaptasi metode experiential learning. Pengukuran perubahan pengetahuan dilakukan melalui pengisian pre-test dan post-test oleh peserta. Hasil pre-test dan post-test menunjukkan bahwa terdapat perbedaan rerata yang signfikan (p=0,038) sebelum dan sesudah psikoedukasi. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penerapan paparan dan pengalaman konkrit dinilai efektif dalam peningkatan pengetahuan pengurus Karang Taruna mengenai pengelolaan stres sebagai langkah awal dalam peningkatan kesadaran dan sikap dalam pengelolaan stres

References


Aminrad, Z., Hadi, A. S., & Sakari, M. (2013). Relationship Between Awareness, Knowledge and Attitudes Towards Environmental Education Among Secondary School Students in Malaysia.
Arfianto, M. A., Ibad, M. R., Widowati, S., & Aryani, H. R. (2022). The Psychoeducation Effect on the Emotional Mental Disorders Symptoms of Covid-19 Pandemic Survivors. Jurnal Keperawatan Jiwa, 10(1), 153. https://doi.org/10.26714/jkj.10.1.2022.153-162
Fajrin, H., Rachmawati, P., & Aprilia Putri, J. (2022). Edukasi Terkait Manajemen Stress Pada Pemuda Karang Taruna Dusun Jarakan Desa Sendang Rejo, Sleman, Yogyakarta. Jurnal Pengabdian Masyarakat Bumi Raflesia, 5(3), 1001–1005. https://doi.org/10.36085/jpmbr.v5i3.3354
Indriani, S., Amri, A. L., & Amir, R. (2023). Peranan Karang Taruna dalam Meningkatkan Kesejehteraan Sosial di Desa Matajang Kecamatan Kahu Kabupaten Bone. 1(3). https://doi.org/10.26858/jappa.v1i3.38531
Jumlah Karang Taruna di Provinsi NTB. (n.d.). [Dataset]. https://sosial.ntbprov.go.id/karang-taruna/
Karang Taruna menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Tengah 2020-2021. (2022). [Dataset]. https://jateng.bps.go.id/id/statistics-table/2/NTc3IzI=/banyaknya-karang-taruna-menurut-kabupaten-kota-di-provinsi-jawa-tengah-.html
Kolb, D. A. (1984). The Process of Experiential Learning. In Experiential Learning: Experience as The Source of Learning and Development (pp. 20–38). Prentice Hall, Inc, Englewood Cliffs.
Lloyd, C., King, R., & Chenoweth, L. (2002). Social work, stress and burnout: A review. Journal of Mental Health, 11(3), 255–265. https://doi.org/10.1080/09638230020023642
Peraturan Menteri Sosial Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2019 Tentang Karang Taruna, 25, Kementerian Sosial (2019).
Quimbo, M. A. T., Perez, J. E. M., & Tan, F. O. (2018). Community development approaches and methods: Implications for community development practice and research. Community Development, 49(5), 589–603. https://doi.org/10.1080/15575330.2018.1546199
Srivastava, P., & Panday, R. (2016). Psychoeducation an Effective Tool as Treatment Modality in Mental Health. International Journal of Indian Psychology, 4(1). https://doi.org/10.25215/0401.153
Tim Humas, T. H. (2016, Desember). Karang Taruna Berikan Delapan Rekomendasi Untuk Pemprov. https://sosial.ntbprov.go.id/karang-taruna-berikan-delapan-rekomendasi-untuk-pemprov/
Tobing, D. L., Adyani, S. A. M., Wahyudi, C. T., Pebriyanti, R. C., Nurrizki, A., Nabila, F., Fijriah, F., & Ansar, N. A. (2023). Peningkatan Pengetahuan Dan Cara Manajemen Stres Pada Remaja Karang Taruna Di Rw 06 Kelurahan Limo Depok. Reswara: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(2), 982–993. https://doi.org/10.46576/rjpkm.v4i2.2893

Published
2025-01-03